;

Budidaya Jamur Yang Mengguntungkan

Posted by Buah Mangga

Seperti yang dilakukan Suwarno (50), warga Jalan Pancasila, Gang Pancasila, Lubuk Pakam ini. Ia membudidayakan jamur tiram untuk meraup keuntungan. Saban hari ia rutin memperhatikan termometer yang dipasang di dalam ruang khusus pembuatan rumah budidaya jamur miliknya yang berada di belakang rumahnya.
Kegiatan pemeriksan alat ukur suhu itu, kerap dilakukanya saat kondisi cuaca cerah. Dengan memeriksa termometer, Suwarno yang mulai tertarik membudidayakan jenis Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) setahun silam itu, harus mengkontrol kondisi suhu di sana.
Dibutuhkan suhu mencapai 10-20 selsius. Kondisi itu tetap dipertahkannya. Bila suhu di atas ambang tersebut, Suwarno melakukan penyemprotan terhadap seluruh isi ruangan dengan mengunakan air.
Dengan mempertahkan kondisi suhu di sana, serta dapat mengatur kelembapan 85-90 persen serta cahaya mencukupi, tanaman jamur mulai tumbuh subur. Pertumbuhan jamur tiram mulai terbentuknya tubuh buah diiringi terjadinya kariogami dan meiosis pada basidium. Sedangkan basidium terletak pada bilah atau sekat pada tudung jamur dewasa yang jumlahnya banyak.
Dalam membudidayakan jamur tiram. Suwarno dibantu istrinya Ika Indrani (45). Untuk media budidaya yang dilakukanya adalah media tanam polybag yang disusun di rak-rak. Cukup mengeluarkan biaya sekitar Rp500 ribu untuk mendirikan bangunan rumah budidaya.
Bahkan bahanya yang dipakainya cukup sederhana. Batangan bambu dikombinasi dengan tepas dan beratapkan daun nipa. Suwarno dapat mendirikan bangunan rumah budidaya dengan ukuran 5 meter x 10 meter. Di sana dibuat empat unit rak bertingkat berbahan bambu.
Untuk rumah budidaya yang telah mengisi rak-rak bertingkat. Suwarno cukup mengisinya dengan media tanam polybag yang telah diisi benih jamur tiram. Per media tanam polybag dibelinya Rp3.500 yang diperolehnya dari petani, yang khusus menjualnya. “Media tanam polybag, sudah ada yang menjualnya. Kita tinggal membeli serta membudidayakan tanaman jamur tiram,” bilangnya.
Biasanya media tanam ploybag berisi serbuk gergaji kayu yang terlebih dahulu dilakukan sterilnisasi (dikukus hingga suhu tertentu). Kemudian dimasukkan ke dalam plastik, kemudian diberikan benih jamur tiram.
Setelah seminggu, jamur biasanya akan terbentuk tubuh rumpun jamur dan sudah ada yang siap dipanen. Umur jamur dari “singit” atau bakal jamur sampai panen sekitar 3 hari. Ciri serta umur panen jamur tiram, adalah rasanya enak dan memiliki aroma yang baik jika dipanen.
Pendapatan Suwarno akan bertambah sekitar Rp1,5 juta per bulan. Pasalnya sekali panen dihasilkan jamur tiram sekitar 6 kilogram (kg) per tiga hari, dengan harga sekitarnya Rp25 ribu per kilogram. Meski harga jamur tiram mengiurkan, Suwarno belum berani menjual jamur tiram produksinya ke pasaran, karena terbentur dengan stok.
Sampai saat ini, jamur tiram produksinya hanya mampu menutupi pasar untuk wilayah lingkungan tempat tinggalnya. Itupun tidak mampu terpenuhi semuanya.
“Peminat jamur ini banyak. Hasil penjualan jamur tiram lumayan untuk menambah pendapatan keluarga,” paparnya.
Padahal permintaan jamur tiram untuk wilayah Lubuk Pakam cukup tinggi. Namun stok jamur tiram terbatas. Keterbatasan stok itu karenakan belum membudayanya usaha penangkaran jamur yang berwarna putih menyerupai tiram itu pada warga. (btr)

Siapkan Sarana produksi
Budidaya jamur tiram memiliki beberapa keunggulan dan kemudahan dalam proses budidayanya sehingga dapat dikelola sebagai usaha sampingan ataupun usaha ekonomis skala kecil, menengah dan besar (Industri).
Hal lain yang penting adalah menjaga lingkungan pertumbuhan jamur tiram terbebas dari mikroba atau tumbuhan pengganggu lainnya.
Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk melakukan budidaya jamur tiram ini, tahapan pemeliharaan atau penanaman jamur tiram meliputi persiapan sarana produksi dan tahapan budidaya jamur tiram. Tahapan ini merupakan proses budidaya jamur tiram dari mulai pembuatan media sampai proses pemanenan jamur tiram.
Ruangan Budidaya Jamur Tiram
Pada dasarnya bangunan bisa memanfaatkan ruangan yang ada dalam rumah, biasanya bangunan untuk budidaya Jamur Tiram bangunan jamur terdiri dari beberapa ruangan, diantaranya:
1. Ruang persiapan
Ruang persiapan adalah ruangan yang berfungsi untuk melakukan kegiatan Pengayakan, Pencampuran, Pewadahan, dan Sterilisasi.
2. Ruang Inokulasi
Ruang Inokulasi adalah ruangan yang berfungsi untuk menanam bibit pada media tanam, ruang ini harus mudah dibersihkan, tidak banyak ventilasi untuk menghindari kontaminasi (adanya mikroba lain).
3. Ruang Inkubasi
Ruangan ini memiliki fungsi untuk menumbuhkan miselium jamur pada media tanam yang sudah di inokulasi (Spawning). Kondisi ruangan diatur pada suhu 22 – 28 derajat dengan kelembaban 60% – 80%. Ruangan ini dilengkapi dengan rak-rak bambu untuk menempatkan media tanam dalam kantong plastic (baglog) yang sudah di inokulasi.
4.Ruang Penanaman
Ruang penanaman (growing) digunakan untuk menumbuhkan tubuh buah jamur. Ruangan ini dilengkapi juga dengan rak-rak penanaman dan alat penyemprot/pengabutan. Pengabutan berfungsi untuk menyiram dan mengatur suhu udara pada kondisi optimal 16 – 22 derajat C dengan kelembaban 80 – 90%.Peralatan yang digunakan pada budidaya jamur di antaranya, Mixer, cangkul, sekop, filler, botol, boiler, gerobak dorong, sendok bibit, centong. Jika ingin berhasil memang harus lengkap menyiapkan sarana produksinya. (net/jpnn)

khasiat buah mangga

Posted by Buah Mangga


Khasiat buah mangga


Mangga Kaya Antioksidan Betakaroten
Gizi.net - Mangga tergolong kelompok buah “batu” berdaging dengan bentuk, ukuran, warna, dan citarasa (aroma-rasa-tekstur) beraneka. Bentuk mangga ada yang bulat penuh, seperti mangga gedong, dan bulat panjang, seperti mangga harumanis dan mangga manalagi, Mangga kopek berbentuk bulat pipih, sedang mangga golek lonjong.

Kendati bentuk, ukuran, warna, dan citarasa buah mangga beragam. Dari segi gizi semuanya hampir tidak jauh berbeda. Mangga ranum segar mengandung air sekitar 82 persen, vitamin C 41 mg, dan energi/kalori 73 Kal per 100 gram. Pada setiap 100 gram mangga muda, mangga yang masih mentah—terkandung air lebih kurang 84 persen, vitamin C 65 mg, dan energi 66 Kal. Energi dalam mangga muda rendah karena lebih banyak mengandung zat pati, yang akan berubah menjadi gula dalam proses pematangan.

Sebagian besar energi mangga berasal dari karbohidrat berupa gula, yang membuatnya terasa manis. Kandungan gula ini didominasi oleh gula golongan sukrosa. Kandungan gula dalam mangga berkisar 7-12 persen. Namun, jenis mangga manis dapat mencapai 16-18 persen.

Antioksidan

Mangga pun merupakan sumber beta-karoten , kalium, dan vitamin C. Beta-karoten adalah zat yang di dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A (zat gizi yang penting untuk fungsi retina). Beta-karoten (dan vitaminC) juga tergolong antioksidan, senyawa yang dapat memberikan perlindungan terhadap kanker karena dapat menetralkan radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tak stabil yang dihasilkan oleh berbagai proses kimia normal tubuh, radiasi matahari atau kosmis, asap rokok, dan pengaruh-pengaruh lingkungan lainnya.

Di dalam tubuh, mayoritas radikal bebas berasal dari proses kimia kompleks saat oksigen digunakan di dalam sel. Radikal-radikal bebas yang secara kimia tidak lengkap tersebut dapat “mencuri” partikel dari molekul-molekul yang lain.

Ia kemudian menghasilkan senyawa-senyawa abnormal dan membuat reaksi berantai yang dapat merusak sel, dengan menyebabkan perubahan mendasar pada materi genetis dan bagian-bagian penting sel lainnya. Sederhananya, cara radikal bebas merusak sel-sel tubuh, sama dengan proses oksigen menyebabkan kertas berubah menjadi kuning atau mentega menjadi tengik. Zat-zat gizi antioksidan, seperti beta-karoten dan vitamin C, membuat radikal bebas tak berbahaya dengan menetralkannya.

Zat-zat gizi antioksidan itu terkandung melimpah pada buah mangga. Kandungan beta-karoten dan vitamin C (beserta kalium, aktivitas vitamin A, karbohidrat, energi dan air) dari beberapa macam mangga tiap 100 gram dapat dilihat pada beberapa perpustakaan.

Vitamin C

Di samping berfungsi sebagai antioksidan, vitamin C memiliki fungsi menjaga dan memacu kesehatan pembuluh-pembuluh kapiler, kesehatan gigi dan gusi. Ia membantu penyerapan zat besi dan dapat menghambat produksi natrosamin , satu zat pemicu kanker. Vitamin C mampu pula membuat jaringan penghubung tetap normal dan membantu penyembuhan luka.

Kandungan vitamin C mangga cukup layak diperhitungkan. Setiap 100 gram bagian mangga masak yang dapat dimakan memasok vitamin C sebanyak 41 mg, mangga muda bahkan hingga 65 mg. Berarti, dengan mengkonsumsi mangga ranum 150 gram atau mangga golek 200 gram (1/2 buah ukuran kecil), kecukupan vitamin C yang dianjurkan untuk laki-laki dan perempuan dewasa per hari (masing-masing 60 mg) dapat terpenuhi.

Kalium dan stroke

Kalium mempunyai fungsi meningkatkan keteraturan denyut jantung, mengaktifkan kotraksi otot, dan membantu tekanan darah. Konsumsi kalium yang memadai dapat mengurangi efek natrium dalam meningkatkan tekanan darah, dan secara bebas memberikan kontribusi terhadap penurunan risiko karena stroke.

Satu penelitian menunjukkan bahwa bila seseorang menambahkan sepotong buah tinggi kalium ke dalam pola makanan sehari-hari, risiko terkena stroke fatal dapat dikurangi sebesar 40 persen. Konsumsi ekstra kalium sebanyak 400 mg setiap hari dapat mengurangi kemungkinan mendapat penyakit jantung dan pembuluh darah.

Kalium terdapat melimpah pada mangga. Tiap 100 gram mangga terkandung kalium sebesar 189 mg. Dengan mengkonsumsi sebuah mangga harumanis ukuran sangat kecil (minimal 250 gram), atau sebuah mangga gedong ukuran sedang (200-250 g), kecukupan kalium sebanyak 400 mg per hari dapat terpenuhi.

Anda yang ingin membeli mangga bisa memilih mangga yang baik dengan warna hijau kekuning-kuningan, kulit licin, dan aroma yang manis. Hindarilah memilih buah yang terlalu keras atau terlampau lembek, memar, atau berbau fermentasi. (Nurfi Afriansyah, peneliti pada Pusat Litbang Gizi Depkes RI)


Sumber : Kompas



Mangga adalah buah yang berasal dari India, oleh karena itu bernama latin Mangifera indica. Di pasar, kita bakal nemuin banyak banget ragam mangga yang dijual, karena varietas mangga beraneka macam, ada mangga mana lagi, mangga gadung, mangga arum manis dan lain-lain. Tercatat sih, ada 2000 jenis varietas, kebayangkan begitu banyaknya pilihan. Tapi, jangan asal pilih saja, karena dibalik kelezatannya, mangga memiliki khasiat yang luar biasa, seperti contohnya dapat menyembuhkan penyakit influenza, penambah napsu makan, menyembuhkan luka pada kulit, radang tenggorokan atau batuk, dan masih banyak penyakit lainnya.
Mangga memiliki kandungan vitamin A, C dan E yang sangat bagus untuk keremajaan kulit dan mencegah kanker. Karena didalam mangga terdapat karotenoid yang disebut crytoxanthin, yaitu bahan penumpas kanker yang baik. Kandungan asam galat yang ada di mangga, sangat baik buat pencernaan, selain itu kadungan riboflavinnya baik untuk menjaga kesehatan mata, mulut dan tenggorokan.
Nah, jika belanja mangga, jangan pilih yang terlalu matang atau mentah, pilihlah kualitas yang pas, yaitu matang di pohon, tekturnya padat tapi tidak terlalu keras, baunya harum tapi tidak menyengat.
Untuk influenza, siapin buah mangga 1 biji, ambil dagingnya, jahe seukuran 1 jari dan dua buah bawang putih. Semua bahan direbus dengan 500 cc air sampai tersisa setengahnya. Kemudian saring dan minum selagi hangat. Untuk batuk, atau sesak napas, siapin mangga 1 buah, 1 sdm jeruk nipis, 2 sdm madu, 100 ml air hangat, campur semua bahan dan blender hingga halus. Minum kurang lebih 2 kali sehari. Nah, bagi penggemar mangga mungkin bisa dicoba cara mengkonsumsinya tidak hanya dalam bentuk buah segar, namun dikombinasikan dengan bahan lain yang bisa berfungsi sebagai obat

Khasiat buah mangga

Mangga merupakan buah musiman yang berasal dari India. Pohon ini terus menyebar ke wilayah Asia Tenggara termasuk ke Indonesia.  Pohon mangga biasanya tumbuh subur di daerah yang memiliki curah hujan tidak terlalu tinggi dengan ketinggian sekitar 1.200 meter diatas permukaan laut. Mangga tumbuh dengan beragam jenis, diantaranya mangga harum manis, golek, gedong dsb.
Adapun ciri-ciri mangga yang telah matang adalah berwarna hijau atau kuning (tergantung pada varietasnya) dan mempunyai tangkai buah yang berwarna cokelat. Hindari mangga yang teralu keras ataupun lunak, layu dan tercium bau fermentasi. Umumnya mangga dapat dinikmati secara langsung ataupun dibuat menjadi jus.
Manfaat dari buah mangga adalah sebagai antioksidan, desinfektan tubuh, pembersih darah, menurunkan panas badan dan menghilangkan bau badan. Mangga paling baik khasiatnya apabila dikonsumsi secara langsung karena memiiliki sejumlah asam galat yang baik bagi isi saluran pencernaan, juga sangat baik sebagai desinfektan sehingga dalam melindungi tubuh dari serangan infeksi. Kandungan vitamin C, karoten dan flavonoid yang tinggi didalam buah mangga juga dapat berfungsi sebagai antioksidan, salah satunya mencegah penyakit kanker. Buah ini dikenal berkhasiat sebagai obat untuk penderita asthma, bronchitis dan influenza berat. (am)

asal nama buah mangga

Posted by Buah Mangga


Mangga atau mempelam adalah nama sejenis buah, demikian pula nama pohonnya. Mangga termasuk ke dalam marga Mangifera, yang terdiri dari 35-40 anggota, dan suku Anacardiaceae. Nama ilmiahnya adalah Mangifera indica.
Pohon mangga termasuk tumbuhan tingkat tinggi yang struktur batangnya (habitus) termasuk kelompok arboreus, yaitu tumbuhan berkayu yang mempunyai tinggi batang lebih dari 5 m. Mangga bisa mencapai tinggi 10-40 m.
Nama buah ini berasal dari Tamil maankaay. Kata ini dipadankan dalam bahasa Indonesia menjadi mangga; dan pada pihak lain, kata ini dibawa ke Eropa oleh orang-orang Portugis dan diserap menjadi mangabahasa Portugis), mango (bahasa Inggris) dan lain-lain. Nama ilmiahnya sendiri kira-kira mengandung arti: “(pohon) yang berbuah mangga, berasal dari India”. (
Berasal dari sekitar perbatasan India dengan Burma, mangga telah menyebar ke Asia Tenggarapelem atau poh.